1. Pengertian (Definisi) Lipoma adalah suatu tumor (benjolan) jinak yang berada di bawah kulit yang terdiri dari lemak.
2. Anamnesis Keluhan
Benjolan di kulit tanpa disertai nyeri.
Biasanya tanpa gejala apa-apa (asimptomatik). Hanya dikeluhkan timbulnya benjolan yang membesar perlahan dalam waktu yang lama. Bisa menimbulkan gejala nyeri jika tumbuh dengan menekan saraf. Untuk tempat predileksi seperti di leher bisa menimbulkan keluhan menelan dan sesak.
Faktor Risiko
1. Adiposisdolorosis
2. Riwayat keluarga dengan lipoma
3. Sindrom Gardner
4. Usia menengah dan usia lanjut
3. Pemeriksaan Fisik Keadaan Umum:
tampak sehat bisa sakit ringan - sedang
Kulit:
ditemukan benjolan, teraba empuk, bergerak jika ditekan.
4. Pemeriksaan Penunjang Dapat dilakukan tusukan jarum halus untuk mengetahui isi massa.
5. Kriteria Diagnosis Massa bergerak di bawah kulit, bulat, yang memiliki karakteristik lembut, terlihat pucat. Ukuran diameter kurang dari 6 cm, pertumbuhan sangat lama.
6. Diagnosis Kerja Lipoma
7. Diagnosis Banding Epidermoid kista, Abses, Liposarkoma, Limfadenitis tuberkulosis
8. Penatalaksanaan Biasanya Lipoma tidak perlu dilakukan tindakan apapun.
1. Pembedahan
Dengan indikasi : kosmetika tanpa keluhan lain.
Cara eksisi Lipoma dengan melakukan sayatan di atas benjolan, lalu mengeluarkan jaringan lipoma
2. Terapi pasca eksisi: antibiotik, anti nyeri
Simptomatik: obat anti nyeri
9. Edukasi -
10. Kriteria Rujukan 1. Ukuran massa > 6 cm dengan pertumbuhan yang cepat.
2. Ada gejala nyeri spontan maupun tekan.
3. Predileksi di lokasi yang berisiko bersentuhan dengan pembuluh darah atau saraf.
11. Prognosis Prognosis umumnya adalah bonam, namun ini tergantung dari letak dan ukuran lipoma, serta ada/tidaknya komplikasi.
12. Referensi Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
No comments:
Post a Comment