b. Kriteria 3.7.2 Dilakukan tindak lanjut
terhadap rujukan balik dari FKRTL. LIHAT VIDEO PENJELASAN
>>>> VIEW
LIHAT VIDEO PENDALAMAN
>>>> VIEW |
||||||
1)
Pokok
Pikiran: a) Untuk menjamin kesinambungan
pelayanan, pada pasien yang dirujuk balik dari FKRTL dilaksanakan tindak
lanjut sesuai dengan umpan balik rujukan dan hasilnya dicatat dalam rekam
medis. b) Jika Puskesmas menerima umpan
balik rujukan pasien dari fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut atau
fasilitas kesehatan lain, tindak lanjut dilakukan sesuai prosedur yang
berlaku melalui proses kajian dengan memperhatikan rekomendasi umpan balik
rujukan. c) Dalam pelaksanaan rujuk balik
harus dilakukan pemantauan (monitoring)
dan dokumentasi pelaksanaan rujuk balik. |
||||||
Elemen Penilaian |
R |
D |
O |
W |
|
|
a) Dokter/dokter gigi
Dokter/dokter gigi penangggung jawab pelayanan melakukan kajian ulang kondisi
medis sebelum menindaklanjuti umpan balik dari FKRTL sesuai dengan kebijakan
dan prosedur yang ditetapkan (R, D, O). |
2. SOP Rujuk Balik 3. SOP Kajian ulang kondisi pasien rujuk
balik FKTRL dan tindak lanjut |
1. Telaah rekam medis/CPPT yang berisi kajian ulang oleh dokter/ dokter
gigi tentang kondisi pasien program rujuk balik 2. Surat rujuk balik dari RS |
Pengamatan surveior terhadap pelaksanaan
pengkajian ulang kondisi pasien program rujuk balik |
|
|
|
b) Dokter/dokter gigi penanggung jawab
pelayanan melakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi umpan balik rujukan
sesuai dengan kebijakan dan prosedur yang ditetapkan (D,
O, W). |
Telaah rekam medis/CPPT tentang tindak
lanjut rekomendasi umpan balik rujukan |
Pengamatan surveior terhadap pelaksanaan
tindak lanjut terhadap rekomendasi umpan balik rujukan |
Dokter/dokter gigi penanggung jawab (DPJP) Penggalian informasi tentang tindak lanjut
terhadap rekomendasi umpan balik rujukan |
|
||
c) Pemantauan dalam proses rujukan balik harus
dicatat dalam formulir pemantauan (D) |
Hasil pelaksanaan monitoring proses rujukan
balik dalam CPPT |
|
No comments:
Post a Comment